Jamaah Haji Asal NTB Dihimbau Tak Bawa Beras dan Sambal ke Tanah Suci

- 8 Mei 2024, 20:54 WIB
Ilustrasi jamaah haji Indonesia.
Ilustrasi jamaah haji Indonesia. /Rizki

MANDALIKA PIKIRAN RAKYAT - Seiring mendekati keberangkatan ke Tanah Suci Makkah, Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memberikan imbauan penting kepada calon jamaah haji.

Salah satu imbauan yang ditekankan adalah agar mereka tidak membawa beras dan sambal, karena semua kebutuhan makanan sudah disediakan di sana

Jamaah kita imbau jangan bawa-bawa beras dan sambal. Di sana dikasih makan 109 kali baik di Makkah, Madinah dan Armina, dan ada juga menu makanan selamat datang dan selamat tinggal di setiap bandara. Semua menu Indonesia," kata Pelaksana Tugas Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag NTB Azharuddin di Mataram, Rabu

Kata Azharuddin lagi bahwa jamaah akan disediakan makanan sebanyak 109 kali, dengan menu-menu khas Indonesia.

Selain itu, pihaknya juga mengingatkan agar calon jamaah haji tidak membawa barang melebihi batas yang telah ditentukan, dengan maksimal berat koper 30 kilogram dan jinjingan 15 kilogram.

Khusus untuk calon jamaah lansia, disarankan untuk mengurangi aktivitas berlebihan sebelum berangkat, karena ibadah haji memerlukan fisik yang prima.

Dengan total 4.499 orang jamaah calon haji dari NTB tahun ini, Kemenag NTB telah mempersiapkan 13 kloter untuk diberangkatkan dalam dua gelombang pemberangkatan.***

Editor: Hayyan

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah