Pelaku yang panik kemudian memutuskan untuk memutilasi korban.
Ahmad Luthfi menjelaskan pelaku memutilasi korban di kamar mandi indekos selama beberapa hari.
Potongan tubuh korban di buang di sejumlah lokasi, yakni di sekitar aliran Sungai Klero, di sekitar pabrik di Jalan Soekarno-Hatta, serta di sungai di sebelah Restoran Cimory, Kabupaten Semarang.
Potongan tubuh korban ditemukan pertama kali oleh warga di sekitar aliran Sungai Klero, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, pada 24 Juli 2022.
Sementara potongan tubuh lain ditemukan, yang di antaranya berupa kepala, ditemukan sekitar 11 km dari titik penemuan pertama. Adapun anggota tubuh yang ditemukan tersebut antara lain dua tangan, masing-masing kanan dan kiri, serta potongan tulang.***